Politica News – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan pendalaman terkait kasus dugaan korupsi proyek peningkatan jalan di Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Mempawah tahun anggaran 2015. Hari ini, penyidik menjadwalkan pemeriksaan terhadap Arief Rinaldi (AR), seorang Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar).
Arief Rinaldi, yang juga merupakan putra dari Gubernur Kalbar, Ria Norsan, dipanggil sebagai saksi dalam kasus yang tengah menjadi sorotan publik ini. Selain Arief Rinaldi, KPK juga memanggil tiga saksi lainnya untuk dimintai keterangan. Mereka adalah Emma Suhartini (Ibu Rumah Tangga), Eddy Dwi Pribadi (Notaris), dan Istiqomah Iskandar (Karyawan Swasta).

Belum ada informasi lebih lanjut mengenai kehadiran para saksi yang dipanggil oleh lembaga anti rasuah tersebut. Namun, pemanggilan ini mengindikasikan bahwa KPK terus bergerak maju dalam mengungkap dugaan praktik korupsi yang merugikan keuangan negara.

Related Post
Sebelumnya, KPK telah melakukan penggeledahan di kediaman Gubernur Kalimantan Barat dan Bupati Mempawah terkait kasus ini. Dari penggeledahan tersebut, sejumlah barang bukti berhasil diamankan untuk memperkuat proses penyidikan. Kasus ini menjadi perhatian serius, mengingat melibatkan pejabat daerah dan proyek infrastruktur yang seharusnya memberikan manfaat bagi masyarakat.










Tinggalkan komentar