Politica News – Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan langkah strategis pemerintahannya dalam meringankan beban para petani dan pelaku UMKM yang selama puluhan tahun terbelit utang di lembaga perbankan. Pernyataan ini disampaikan dalam forum bergengsi Forbes Global CEO Conference 2025 di Jakarta, Rabu (15/10/2025), saat berdialog dengan Chairman Forbes, Steve Forbes.
Prabowo menyoroti bagaimana utang lama menjadi penghalang bagi petani untuk mengakses modal baru. "Saat kampanye, keluhan serupa terus berulang: utang 25 tahun lalu menghambat pinjaman baru," ungkapnya.

Menanggapi hal ini, Prabowo segera berkoordinasi dengan sejumlah bankir. Dari diskusi tersebut, terungkap bahwa sebagian besar utang tersebut sebenarnya sudah dihapus buku (write-off). "Namun, ada kekhawatiran dari pihak bankir bahwa penghapusan utang ini akan menjadi preseden buruk," imbuhnya.

Related Post
Meski demikian, Prabowo menegaskan komitmennya untuk mencari solusi terbaik bagi para petani dan UMKM, memastikan mereka dapat kembali produktif tanpa terbebani masa lalu. Langkah ini diharapkan dapat membuka akses permodalan yang lebih luas, mendorong pertumbuhan ekonomi di sektor pertanian dan UMKM.










Tinggalkan komentar