Politica News – Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, mengumumkan penutupan sementara terhadap 106 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau unit dapur program Makan Bergizi Gratis (MBG). Langkah tegas ini diambil sebagai respons atas insiden keracunan massal yang menimpa sejumlah siswa dan guru setelah mengonsumsi makanan dari program MBG.
Dadan menjelaskan bahwa penutupan ini dilakukan terhadap dapur-dapur yang terbukti tidak memenuhi standar operasional (SOP) yang telah ditetapkan. "Saat ini, 106 unit dapur telah dihentikan operasionalnya, dan 12 di antaranya sudah kami umumkan secara resmi," ujar Dadan kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (20/10/2025).

BGN, lanjut Dadan, telah menjalin kerjasama erat dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk memperbarui data terkait kasus keracunan yang disebabkan oleh program MBG. Informasi terbaru mengenai perkembangan kasus ini dapat diakses secara transparan melalui laman resmi BGN, sehingga masyarakat dapat memantau secara langsung. Tindakan ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menangani masalah keamanan pangan dan memastikan program MBG berjalan sesuai standar yang ditetapkan.

Related Post










Tinggalkan komentar