Politica News – Pengurus Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Australia-New Zealand (AUNZ) periode 2025-2030 telah resmi dilantik, menandai babak baru bagi peran diaspora Indonesia di kancah internasional. Pelantikan yang dilakukan secara daring ini dipimpin langsung oleh Koordinator Presidium Majelis Nasional (MN) KAHMI, Rifqinizami Karsayuda, yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi II DPR RI.
Sutomo, Presidium MN KAHMI, dalam sambutannya menekankan bahwa keberadaan alumni HMI yang tersebar di berbagai negara, khususnya Australia dan New Zealand, merupakan aset strategis bagi bangsa. "Diaspora membawa perspektif global yang sangat berguna bagi tata kelola dan kebijakan publik," ujarnya, Kamis (27/11/2025), menegaskan pentingnya peran aktif diaspora dalam memberikan masukan konstruktif bagi pembangunan Indonesia.
Wakil Menteri Transmigrasi, Viva Yoga Mauladi, yang juga merupakan Ketua Dewan Pembina KAHMI AUNZ, turut memberikan arahan. Ia menyoroti urgensi kontribusi diaspora dalam pengembangan kebijakan transmigrasi dan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Indonesia. "Kita hidup di era yang sangat dinamis. Diaspora HMI harus tampil sebagai motor gagasan kreatif, termasuk dalam mendorong pemerataan pembangunan dan penguatan kawasan transmigrasi," tegasnya.
Related Post
Dukungan serupa juga datang dari Duta Besar Indonesia untuk Australia dan Vanuatu, Siswo Pramono. Ia meyakini bahwa komunitas diaspora HMI memiliki potensi besar dalam mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Australia. "Diaspora menjadi jembatan penting dalam membangun kolaborasi yang lebih strategis," jelasnya, menggarisbawahi peran diaspora sebagai penghubung budaya dan kepentingan antar negara. Pelantikan ini diharapkan menjadi momentum bagi KAHMI AUNZ untuk semakin berkontribusi dalam pembangunan bangsa, dengan memanfaatkan potensi dan jaringan yang dimiliki di Australia dan New Zealand. Informasi ini dilansir dari politicanews.id.
Tinggalkan komentar