Politica News – Yonif 411/Pandawa/6/2 Kostrad dan 2nd Battalion Singapore Infantry Regiment (2 SIR) menggelar Latihan Bersama (Latma) Safkar Indopura ke-37 tahun 2025 di Kranji Camp 3, Singapura. Acara pembukaan yang berlangsung meriah pada Rabu, 8 Oktober 2025, ditandai dengan upacara pengibaran bendera Safkar Indopura, pemeriksaan pasukan, penyerahan obor, serta penyematan topi dan path bagi para peserta latihan.
Panglima Divisi Infanteri (Pangdivif) 2 Kostrad, Mayjen TNI Susilo, menyampaikan apresiasi mendalam kepada Angkatan Bersenjata Singapura (SAF) atas penyelenggaraan latihan yang profesional dan terstruktur. Beliau menekankan pentingnya fokus, kolaborasi, disiplin tinggi, dan saling menghormati di antara seluruh peserta selama Latma berlangsung. "Saya berharap latihan ini menjadi wadah pertukaran budaya dan pengalaman berharga bagi kedua angkatan bersenjata," ujarnya, Kamis (9/10/2025).

Lebih lanjut, Mayjen TNI Susilo menjelaskan bahwa Latma Safkar Indopura bukan sekadar ajang unjuk kemampuan teknik dan taktik militer, tetapi juga sarana untuk membangun kepercayaan yang kokoh antara Indonesia dan Singapura. Tujuan utama dari latihan ini adalah meningkatkan interoperabilitas, profesionalisme, dan kesiapsiagaan personel TNI AD dan SAF dalam menghadapi berbagai tantangan keamanan.

Related Post
"Latihan bersama ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan yang paling penting adalah terjalinnya komunikasi dan persahabatan yang baik antar dua negara. Latihan ini juga untuk memperkuat ikatan persaudaraan serta kemitraan yang strategis," tegasnya. Kemitraan strategis ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi stabilitas dan keamanan kawasan. Informasi ini dilansir dari politicanews.id.










Tinggalkan komentar