Politica News – Mantan Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi, tampak ceria meninggalkan acara akad nikah putri Gubernur Jakarta, Pramono Anung, Hanifa Fadhila Pramono. Kehadirannya di tengah deretan tamu penting, termasuk tokoh-tokoh nasional, menarik perhatian. Namun, yang lebih menyita perhatian adalah sebuah panci yang ia bawa pulang. Bukan sekadar oleh-oleh biasa, panci tersebut ternyata bermakna lebih dalam.
Usai acara di Rumah Dinas Gubernur Jakarta, Rabu (25/6/2025), Retno menjelaskan kepada wartawan, "Ada acara adat yang melibatkan perlengkapan dapur. Para tamu undangan putri diperbolehkan mengambilnya, jadi saya mengambil panci ini," ujarnya sembari tersenyum. Ungkapan sederhana itu mengungkap sebuah tradisi unik yang menyertai pernikahan putri Pramono Anung. Panci tersebut, bukan sekadar benda dapur, melainkan simbol dari berkah dan harapan untuk kehidupan rumah tangga yang baru. Kehadiran Retno, yang dikenal teliti dan memiliki pengetahuan luas tentang budaya, menunjukkan apresiasinya terhadap tradisi tersebut. Ia pun tampak menikmati suasana keakraban dan kehangatan acara pernikahan tersebut. Kisah panci ini menambah warna di balik peristiwa pernikahan yang dihadiri oleh banyak tokoh penting di Indonesia.


Related Post
Tinggalkan komentar