JAKARTA—Politicanews: Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan perguruan tinggi tidak menjadi Menara Gading, tanpa memahami cepatnya perubahan yang terjadi.
“Sebenarnya, sudah lama ada seruan agar institusi pendidikan tinggi tidak menjadi sebuah ‘Menara Gading’ atau menjadi tempat seseorang belajar sambil terpisahkan dirinya dari masyarakat dan setelah selesai kembali ke masyarakat tanpa memahami cepatnya perubahan yang terjadi diluar kampus,” ujar Puan dalam webinar seri tiga MWA UI secara virtual, Senin (2/6).
Puan pun mengatakan agar perguruan tinggi atau universitas bukan hanya sebagai pabrik yang mencetak gelar akademis, karena sesuai dengan amanat Undang-undang Nomor 12 tahun 2012 tentang pendidikan tinggi.
“Maka salah satu tujuan dari pendidikan tinggi adalah terwujudnya pengabdian kepada masyarakat, berbasis penalaran dan karya penelitian, yang bermanfaat dalam memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa,” terang Puan.
Selanjutnya, Puan pun menegaskan dalam Tri Darma Perguruan Tinggi menyebutkan bahwa salah satunya adalah pengabdian kepada masyarakat. Dan, pendidikan tinggi bukan hanya hidup di dalam Menara Gading.
“Instiusi pendidikan tinggi tidak bisa hidup hanya didalam batasan dinding-dinding kampus atau didalam Menara Gading. Melainkan, institusi pendidikan tinggi harus hidup ditengah masyarakat mengakar kepada ilmu pengetahuan dan berbuah untuk kebaikan bangsa dan negara,” ungkap Puan.
Kemudian, Puan menjelaskan bahwa Universitas harus membuka diri serta harus bisa menghadapi tantangan yang ada di luar Menara Gading.
“Universitas diluar kampus atau diluar Menara Gading, sudah berubah dengan cepat. Universitas harus mau membuka diri untuk dapat cepat beradaptasi dengan perkembangan jaman, dapat mengantisipasi berbagai tantangan permasalahan baru yang terus bermunculan setiap harinya,” jelas Puan.
Puan juga berharap agar institusi pendidikan tinggi menjadi pendorong perubahan zaman dan bukan kalah ditelan oleh zaman.
“Kita ingin institusi pendidikan tinggi justru menjadi pendobrak yang menghadirkan perubahan jaman, dan bukannya digulung oleh ombak perkembangan zaman,” imbuh Puan (ak).