Foto: pu.go.id
Jakarta–Politicanews: Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyalurkan bantuan Prasarana, Sarana, dan Utilitas (PSU) senilai Rp13 miliar untuk Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). Bantuan tersebut disalurkan kepada 1.816 unit rumah bersubsidi di daerah tersebut.
PSU merupakan komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas perumahan, khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Pada tahun 2021, Kementerian PUPR menargetkan penyaluran 25.000 unit bantuan.
Menurut Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, bantuan PSU merupakan stimulan bagi para pelaku pembangunan rumah, khususnya untuk rumah MBR. Bantuan dalam rangka pencapaian target ‘Program Satu Juta Rumah’ yang ditetapkan pemerintah.
“Program ini merupakan bentuk nyata keseriusan pemerintah untuk mewujudkan cita-cita terpenuhinya kebutuhan rumah bagi seluruh lapisan masyarakat, terutama rumah terjangkau, layak huni, dan berkualitas bagi MBR,” ujar Basuki dalam keterangannya, Selasa (23/3).
Penyaluran bantuan PSU di Sulut akan disebar di empat kabupaten/kota yaitu Kota Manado 504 unit di tiga lokasi perumahan, Kota Tomohon 80 unit, Kabupaten Minahasa 310 unit di tiga lokasi perumahan, serta Kabupaten Minahasa Utara 922 unit di 10 perumahan.
Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid menyatakan, bantuan PSU disalurkan agar masyarakat yang tinggal di rumah bersubsidi merasa nyaman.
Dasar pelaksanaan bantuan PSU tersebut adalah Peraturan Menteri PUPR (Permen PUPR) Nomor 03/PRT/M/2018 tentang Perubahan Permen PUPR Nomor 38/PRT/M/2015 tentang Bantuan Prasarana, Sarana, dan Utilitas Umum untuk Perumahan Umum.
Di samping untuk pembangunan jalan lingkungan, bantuan PSU juga dapat mencakup penyediaan jaringan air bersih dan tempat pembuangan sampah terpadu kepada para pengembang perumahan yang membangun perumahan MBR.
Data Kementerian PUPR mencatat, capaian pembangunan bantuan PSU Perumahan sejak tahun anggaran 2015-2019 selalu memenuhi target, bahkan selalu melebihi jumlah unit yang ditargetkan.
Tercatat, capaian pada tahun 2015 sebanyak 29.956 unit, tahun 2016 sebanyak 26.884 unit, tahun 2017 sebanyak 17.218 unit, tahun 2018 sebanyak 30.406 unit, dan tahun 2019 sebanyak 15.148 unit. (it)